....
Tugas yang tadinya aku pikir akan menghilang selama beberapa bulan, ternyata hanya beberapa minggu saja. Mulai masuk tempat baru, tugas baru mulai menumpuk. Ah... menyebalkan. harus membuat essay sebanyak 7-9 halaman. Sudah begitu, aku harus menulis dan memikirkan impianku sebanyak-banyaknya. Realita ataupun bukan, semuanya harus ditulis. Seperti semacam menulis target kedepannya. Sudah begitu harus sebanyak 100 butir pula. Apa-apaan ini? 20 saja mungkin sudah susah. apalagi 100...
Aku seperti curhat dengan diri sendiri kalau begini caranya. Seolah-olah menyadarkan diri sendiri tentang 100 hal yang sulit di capai dan harus di perjuangkan mulai dari sekarang. Lumayan juga buat dijadiukan semangat kedepannya. Tapi yang menyebalkan kalau ada sebuah mimpi yang tidak mungkin tercapai. Maksudku, kalau aku menulis ingin menikah dengan orang yang bermata sipit yang baik dan hebat dalam segala hal, itu kan bukan impian yang realita yang pasti siapapun sulit untuk menggapainya. Ah... hanya bisa dalam angan saja kalau semua itu tidak tercapai.
Beberapa waktu lalu, aku sempat melalui sesi wawancara untuk mendapat beasiswa. Hasilnya? masih nanti. Tunggu saja. Yang pasti, wawancara kemarin itu benar-benar santai. Aku pikir akan sangat menegangkan dan di tanya serinci mungkin. Ya.... lumayan santailah. Doakan aku ya semoga aku bisa dapat beasiswa ini. BUkannya kenapa-kenapa, tapi dengan beasiswa ini, kelangsungan hidupku kedepan yang sudah aku dan ibu rencanakan Insyaallah akan berjalan.
Masalahnya kalau aku tidak dapat beasiswa ini, entah apa jadinya aku kedepannya. Biaya kuliah yang mahal, belum lagi biaya hidup dan transportasi yang semakin lama melilit keluargaku. Belum lagi kalau sampai dirumah harus mengerjakan tugas yang banyak dan mendengar banyak pula pertengkaran. Hah....
"Ayo RedRose, jangan dikeluhkan. usahakan saja. Barusahalah. Ayo... Ayo...! sesuatu yang dikeluhkan saja itu percuma."
Tugas, ayo silahkan datanglah. aku akan berusaha lebih baik lagi. Semangat. Besok harus lebih semangat.
Buat kalian semua, jangan lupa itu. Meski kelihatannya gila, tapi menyemangati diri sendiri seperti itu perlu. Jadi kita bisa semangat.
Jangan kupa itu ya.
_RedRose
